MAHASISWA STAIMA JADI PRESNAS
Wonosobo,
13-17 Juni 2013 FORKOM
BEM/DEMA PTAI Se-Indonesia melaksakan seminar lokakarya dan kongres II
bertempat dikampus UNSIQ Wonosobo-Jawa Tengah Dr. H.Zamakhsyari Dhofier, M.A
sebagai rektor kmapus tersebut. Forum Komunikasi disingkat FORKOM BEM/DEMA PTAI
Se-Indonesia, merupakan wadah komunikasi, dan gerakan mahasiswa dari BEM-DEMA
PTAI .
Acara
Seminar dan Lokakarya merupakan pertemuan anatar praktisi untuk membahas
masalah praktis atau yang bersangkutan dengan pelaksanaan dibidang ahlinya,
hadir sebagai pembicara Dr.Helmy Faisal Zainy Mentri PDT, Hj.Lily Chadijah
Wahid adik kandung Gus Dur, H.Aryadi pengusaha kayu terbesar se-Jawa Tengah.
Kongres
BEM/DEMA PTAI Se-Indonesia sebagai mekanisme musyawaoh untuk mencapai mufakat.
Kongres ini adalah pertemuan besar para wakil organisasi BEM/DEMA untuk
mendiskusikan dan mengambil keputusan mengenai pelbagai masalahkenegaraan
dengan mengangkat tema: Optimalisasi peran dan fungsi mahasiswa di tengah
keresahan krisis multidimensi bangsa.
Panatuan
team DEMA STAIMA Cirebon yang diwakili oleh Farhan Bisri (Ketua DEMA) Mudrikah
(Sekertaris) dan Yusron Mudhofar (Bidang Pengembangan Organisasi), acara dibuka
oleh perwakilan Bupati Wonosobo Drs.Abdul kholoq Arif, M.Si dan dilanjutkan
dengan seminar lokakarya mulai Jum,at 14
Juni-Sabtu 15 Juni 2013.
Hasil
kongres BEM/DEMA PTAI Se-Indonesia memilih Presedium Nasional (PRESNAS) dengan
jabatan dua tahun menetapkan dan mengesahkan hasil pemilihan untuk
masing-masing propinsi, Riki Ronald (ACEH), Novialdi Putra (Sumatra Barat),
Sutrian (Bengkulu), Prabowo (Jambi), Farhan Bisri (Jawa Barat), Kusuma
Wardani (Jawa Tengah), Zainal Arifin (Jawa Timur), Yovi Evi (DKI Jakarta),
Yogyakarta (Badrianto), Gelar Bumeang Rejofa (Kalimantan Timur), Muhamad Rida
(Kaliamntan Selatan), Dinar Gandana (Bali), dan Sahrudi Kadir (Sulawesi
Selatan).
Semoga
dengan terpilihnya kawan Farhan sebagai PRESNAS dari Jawa Barat mampu merumuskan
agenda stategis untuk menawarkan rekomondasi dan konsep tandingan penyelesaian
masalah multisektoral bangsa Indonesia seta mampu meningkatkan kulifikasi kader
pemeimpin tentang pemahaman konsep nasionalisme Indonesia, memiliki komitmen
kepada pancasila sebagai idiologi negara dan falsafah bangsa dan terpenting
membawa nama kampus STAIMA Cirebon dikancah nasional. Selamat Berjuang..

PRESNAS Priode 2013-2015 lagi di foto

Delegasi STAIMA Cirebon dan BEM Jawa Tengah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar